1.
PENDAHULUAN
Puji syukur
kami haturkan kepada Allah SWT yang telah memberikan kemudahan kepada kami
dalam menyusun proposal ini. Tak lupa shalawat serta salam kami haturkan kepada
junjungan kita Nabi Agung Muhammad SAW yang kita tunggu syafa’atnya di Yaumul
Qiyamah. Amin.
Dalam menyusun
proposal ini kami berusaha semaksimal mungkin untuk mengurangi aspek-aspek dalam
mendirikan usaha Serabut…. yang berbahan dasar Rumput Teki. Mulai dari Analisis
Produk, Analisis Pasar, Analisis Produksi, Personalia, Analisis Keuangan,
Presentasi, Proposal, dan Ketenaga Kerjaan.
Gaya hidup masyarakat yang cenderung konsumtif membuat kebutuhan pangan menjadi meningkat. Sehingga, banyak produk-produk makanan yang bermunculan, salah satunya yaitu makanan ringan atau cemilan. Para produsen berlomba- lomba menciptakan cemilan yang sehat dan ekonomis
yang mengakibatkan persaingan produk semakin
meningkat. Maka dari itu kami memilih jenis cemilan yang masih langka di
pasaran, akan tetapi mempunyai khasiat
yang tinggi di dalamnya. Jenis cemilan yang kami tawarkan adalah kripik yang
terbuat dari rumput teki, dan kami memberi nama produk tersebut yaitu “ Teko
Teki Kriuk “.
Kami mengambil nama “Teko Teki
Kriuk “ yang mempunyai makna tersendiri
Kata “Teko” berasal dari bahasa Jawa yang artinya adalah “datang”.
Dengan kata tersebut kami bermaksud untuk mengundang konsumen mengkonsumsi
produk kita. Kata “Teki” berasal dari rumput teki yang di pakai sebagai bahan
dasarnya. Sedangkan “kriuk” mempunyai makna yang lezat dan renyah yang enak
dikonsumsi oleh lidah.
Selain itu rumput teki mempunyai banyak
kandungan yang terdapat didalamnya. Akarnya mengandung saponin, flavonoida, dan
minyak atsiri dan Umbinya mengandung
minyak terbang. Rumput teki ini berfungsi sebagai obat sakit gigi, memperlancar haid, mengurangi keputihan, kejang perut, busung lapar, gigi rusak, dan kolera. Maka
dari itu kami
manfaatkan untuk diolah menjadi sebuah keripik yang menyehatkan , karena
Rumput Teki dianggap sebagai tanaman liar yang harus
dimusnahkan. Selain itu akhir-akhir ini juga banyak makanan atau cemilan yang
banyak mengandung bahan kimia dan tidak higineis, maka munculah keripik Rumput
Teki yang menawarkan kealamian asli dari alam.
Kripik
rumput teki ini merupakan inovasi terbaru yang
terdapat didalam jenis cemilan keripik. Dari sinilah, terlintas ide untuk mengolah rumput teki dalam bentuk makanan. Untuk
mengenalkan kepada masyarakat bahwa rumput teki kaya akan manfaat, maka kami
kemas secara unik dalam
bentuk cemilan yang sehat.
2.
PROIFL DAN
DATA USAHA
1.1
Data perusahaan
a)
Nama perusahaan :
Teko
Teki Kriuk
b)
Bidang usaha : Home Industry
c)
Jenis produk : Keripik
d)
Pemilik :
Fitri
Mey Yeni
e)
Alamat Perusahaan :
Jl. Prof. Dr. Hamka Km.2 Ngaliyan Semarang
f)
No.Telp : 087735161418
“Teko
Teki Kriuk” adalah
usaha dalam bentuk makanan yang berbahan dasar Rumput Teki. Bahan ini kami
pilih karena dirasa unik beda dari yang lain, jarang sekali orang yang memakai
rumput teki sebagai cemilan karena kebanyakan Rumput Teki dibiarkan tumbuh liar
oleh kebanyakan orang. Maka dari itu kami menciptakan Keripik Rumput Teki yang
unik dan mempunyai kelebihan yaitu tidak menggunakan banyak pengawet, cemilan
yang bergizi dan dengan harga yang terjangkau.
3.
Analisis Produk
3.1
Karakteristik Produk
Anggapan rumput teki sebagai tumbuhan liar yang harus dimusnahkan, kini
mulai dimanfaatkan. Ternyata banyak sekali kandungan dari tanaman ini. Rumput
Teki (Cyperus rotundus .L) adalah rumput palsu (batang segitiga)
yang dapat hidup sepanjang tahun dengan ketinggian 10 sampai dengan 75 cm.
Tanaman ini biasanya tumbuh liar di kebun, ladang ataupun tempat lain dengan
ketinggian sampai 1000 m dari permukaan laut. Tanaman ini mudah dikenali karena
bunga-bunganya berwarna hijau kecoklatan, terletak di ujung tangkai dengan tiga
tunas helm benang sari berwarna kuning jernih, membentuk bunga-bunga berbulir,
mengelompok menjadi satu berupa payung. Ciri khasnya terletak pada buah-buahnya
yang berbentuk kerucut besar pada pangkalnya, kadang-kadang melekuk berwarna
coklat, dengan panjang 1,5 - 4,5 cm dengan diameter 5 - 10 mm. Daunnya
berbentuk pita, berwarna mengkilat dan terdiri dari 4-10 helai, terdapat pada
pangkal batang membentuk rozel akar, dengan pelepah daun tertutup tanah. Pada
rimpangnya yang sudah tua terdapat banyak tunas yang menjadi umbi berwarna
coklat atau hitam. Rasanya sepat kepahit-pahitan dan baunya wangi. Umbi-umbi
ini biasanya mengumpul berupa rumpun.
3.2
Keunggulan, Keunikan Produk
Keripik
adalah salah satu makanan khas Indonesia yang sudah memasyarakat di khalayak
umum. Banyak macam dan rasa yang telah dibuat dari makanan ini. Mulai dari
keripik singkong, keripik tempe, keripik kedelai hijau, keripik udang, keripik
teri, dan masih banyak macam keripik yang lainnya. Dari keaslian jenis makanan
ini dari Indonesia, maka kami mencoba untuk membuat suatu inovasi baru dari
keripik. Kebanyakan kripik- kripik yang terdapat di Indonesia, menggunakan
bahan dasar yang biasa. Kami mencoba menawarkan inovasi yang unik dari kripik-
kripik yang ada sebelumnya, dengan berbahan dasar rumput teki.
3.3
Kemungkinan Produk diterima Pasar dan Rencana
Pengembangan
Kebanyakan orang lebih memilih makanan cemilan untuk mengisi waktu luangnya setelah melakukan aktifitas sehari-
hari. Hal ini mendorong kami untuk membuat sebuah produk berupa keripik dengan
bahan utamanya Rumput Teki. Kami mendapatkan rumput teki ini dengan cara
bekerja sama dengan petani terdekat didaerah. Melihat dari komposisi yang pas
keunikan serta khasiat dan kelangkaan dari produk ini, yang mana dapat diterima
oleh semua kalangan masyarakat, serta dukungan harga yang ekonomis.
Teknik yang digunakan sebagai proses pemasarannya adalah home industry
(industri rumah tangga), karena pusat pembuatan produk ini terletak di rumah.
Untuk rencana pengembangan kedepan, kami
akan mendirikan kedai khusus untuk menjual kripik rumput teki tidak
hanya rasa original saja, melainkan dengan berbagai varian rasa baru ,seperti,
keju, balado, pedas manis, barbeque dan lain- lain.
3.4
Orisininalitas Ide Usaha
Ide ini muncul saat pemilik menilik ke
pekarangan rumah dan menemukan rumput liar yang tumbuh dengan suburnya. Dengan
kekreatifan yang dimiliki, pemilik mencoba menelisik lebih jauh dan mencari
data tentang rumput di internet. Sehubungan dengan hobi mengkonsumsi cemilan,
akhirnya muncullah ide untuk membuat cemilan keripik dari rumput teki.
4.
ANALISIS PASAR
4.1 Potensi pasar
Kripik rumput teki ini mempunyai prospek pasar yang menjanjikan sebagai
inovasi dari kripik-kripik yang pernah ada sebelumnya. Kripik rumput teki ini
merupakan trobosan kripik terbaru yang menyehatkan. Produk ini diyakini dapat diterima serta digemari
berbagai kalangan karena pola hidup masyarakat yang menyukai cemilan di sela-sela kesibukannya. Usaha ini
merupakan usaha yang berbeda dari jenis usaha keripik yang lainnya. Karena
lebih fokus pada pengolahan rumput teki dengan pengolahan yang variatif,
sehingga usaha keripik seperti ini masih langka di temukan.
4.2 Segmentasi pasar
Produk yang kami pilih memiliki segmentasi pasar yang jelas. Kripik rumput teki ini akan mampu
bersaing dengan produk keripik lainya. Sasaran pemasaran cukup luas karena hampir semua kalangan
menyukai makanan ringan atau cemilan. Dengan tampilan dan kemasan yang menarik,
respon masyarakat akan baik.
4.3 Target pasar
Target pemasaran yang menjadi sasaran untuk mendistribusikan kripik rumput
teki ini dilakukan dengan cara pemilihan lokasi yang strategis, dimana dapat di
jangkau di semua kalangan masyarakat. Seperti di toko terdekat, pusat
oleh-oleh, dan dapat di pesan secara langsung di rumah produksi maupun secara
online. Selain itu kita menyediakan pemesanan via telepon untuk memudahkan
pembeli untuk memesan, dan kami juga menyiapkan distributor yang siap
mengantarkan pemesanan tersebut dalam skala besar.
5.
ANALISIS PRODUKSI
5.1
Proses Produksi
Rumput Teki (Cyperus rotundus .L) yang biasanya dipandang sebagai tumbuhan liar bahkan
sering kali dianggap sebagai hawa perusak tanaman. akan tetapi disisi lain
rumput teki ini teryata banyak mengandung khasiat, seperti:
a.
minyak atsiri
b.
sapovin
c.
flavonoida
d.
minyak terbang, yang dapat untuk mengobati penyakit
kolera, masalah haid, sakit gigi , dan lain-lain
Setelah
melakukan penelitian ternyata rumput teki mengandung beberapa khasiat, sehingga
memunculkan gagasan untuk membuat cemilan berupa kripik yang berbahan dasar
rumput, akar, dan umbi dari rumput teki.
Adapun cara
pembuatannya:
a.
Mencari rumput teki dengan cara membeli kepada petani
b.
Rumput teki yang telah didapat dicuci bersih
c.
Kemudian akar, umbi, dan daun, dari rumput teki
dipotong-potong ½ cm dan sebagian daun yang lain diblender
d.
Masukkan akar, umbi, dan daun yang telah dipotong-potong
dan diblender ke dalam adonan
e.
Panaskan minyak goreng kedalam wajan
f.
Ambil campuran adonan menggunakan sendok sayur lalu
goreng
g.
Tunggu sampai adonan keripik kering dan matang
h.
Angkat dan tiriskan untuk menuntaskan
i.
Kemas keripik kedalam plastik
j.
Keripik rumput teki yang telah dikemas siap dipasarkan
5.2
Bahan dan Peralatan
Adapun bahan-bahan yang dibutuhkan :
·
Rumput teki 3 kg
·
Tepung beras 5 kg
·
Daun jeruk
·
Santan 3 buah kelapa
·
Tepung maizena
·
Telur 10 butir
·
Minyak goreng 5 liter
Bumbu-bumbu :
·
Bawang putih ½ kg
·
Ketumbar 2 ons
·
Kemiri ½ kg
·
Kencur
·
Garam
Peralatannya :
·
Wajan
·
Susruk 2 buah
·
Baskom
·
Sendok sayur
·
Cobek & ulekan
·
Mesin Press
·
Tampah
·
Kompor 2 tungku
·
Gas elpiji 3 kg
·
Pisau
5.3
Kualitas Produksi
Keripik yang berbahan dasar rumput teki ini mempunyai
kualitas yang baik, menarik, dan unik. Apalagi rumput teki ini mengandung
khasiat yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Sehingga kami menciptakan produk
ini sebagai cemilan yang menyehatkan dan tanpa menggunakan bahan pengawet.
5.4
Indikator Pencapaian Tujuan
Indikator yang menjadi penyebab keunggulan usaha ini
antara lain :
a.
Orisinalitas khasiat rumput teki yang dikemas dalam
cemilan ini akan membuat orang tertarik pada keripik rumput teki ini
b.
Usaha ini memiliki bahan dasar yang unik, dan jarang orang
yang menggunakan rumput teki ini sebagai cemilan, sehingga mambuat penasaran
masyarakat ataupun calon konsumen
c.
Pengembangan usaha kedepannnya dengan menambahkan varian
rasa pada produk ini
d.
Dapat diterima oleh semua kalangan, baik kalangan bawah,
menengah, maupun atas
6.
PERSONALIA
6.1
Tenaga kerja
Tenaga kerja dalam bidang usaha ini diambil dari orang-orang yang sudah
berpengalaman dan mempunyai potensi dalam pembuatan keripik. Hal ini bertujuan
agar keripik yang kami produksi benar-benar memiliki kualitas yang baik.
Disamping harganya yang terjangkau serta mempunyai khasiat yang berguna bagi
tubuh. Mereka juga diberi pelatihan agar dalam usaha ini mereka bisa bekerja
dengan baik.
6.2
Deskripsi pekerjaan
Usaha yang didirikan di jalan profesor dokter hamka mempunyai empat
personal satu orang berprofesi sebagai manager, dua orang sebagai produksi dan
satu orang sebagai distributor.
6.3
Kompetensi SDM
Metode yang dilakukan dalam kompetensi SDM adalah dengan merekrut karyawan
yang sudah benar-benar mempunyai keahlian dibidang tersebut. Sehingga
meminimalisir kegagalan untuk membuat sebuah produk. Dengan metode seperti oitu
terciptalah peluang kesuksesan.
6.4
Organisasi dan manajemeni
Usaha kripik rumput teki ini dimiliki oleh satu orang sebagai pemilik usaha
sekaligus manager untuk melakukan dan memantau proses pembuatan produk kripik
rumput teki ini. Proses pengolahan
dilakukan oleh tenaga kerja yang sudah berpengalaman dan mempunyai potensi
dalam pembuatan keripik. Proses pembuatannya juga dilakukan semaksimal mungkin
dengan komposisi yang pas sehingga menghasilkan produk yang berkualitas.
Pemilik usaha yang sekaligus manager memiliki karyawan tiga orang. Diantaranya
dua orang dalam bidang produksi dan satu orang dalam bidang distribusi dan
bahan baku. Manajemen diatur oleh pemilik usaha mulai dari modal, biaya
belanja, dan minuman, gaji karyawan, pengaturan menu dan lainnya. Bentuk badan
usaha merupakan badan usaha milik sendiri dengan modal sendiri.
7.
ANALISIS KEUANGAN
7.1
Investasi
Adapun investasi dalam usaha ini sebesar Rp 626.000,00
dengan rincian sebagai berikut:
·
Wajan =
Rp. 80.000,00
·
Susruk 1 buah = Rp. 10.000,00
·
Serok 2 buah @Rp 12.500,00 =
Rp. 25.000,00
·
Baskom =
Rp. 20.000,00
·
Sendok sayur =
Rp. 6.000,00
·
Cobek &
ulekan =
Rp. 25.000,00
·
Mesin pres =
Rp. 200.000,00
·
Tampah =
Rp. 30.000,00
·
Kompor 2
tungku =
Rp. 150.000,00
·
Gas elpigi 3
kg =
Rp. 75.000,00
·
Pisau =
Rp. 5.000,00 +
Rp. 626.000.00
7.2
Harga
Penentuan harga dari “TEKO TEKI KRIUK” sudah disesuaikan
dengan jumlah pengeluaran. Sehingga diperoleh
harga perbungkus senilai Rp. 12.500,00. Harga tersebut bisa
terjangkau oleh semua kalangan masyaraka, karena kualitas dan kuantitas dari produk sesuai
dengan harganya.
7.3 Rencana Penjualan
Rencana penjualan dari “TEKO TEKI KRIUK” di tentukan dan
disesuaikan dengan keunikan produk yang kami tawarkan karena belum ada sama
sekali di pasaran sehingga kami optimis dalam menentukan rencana penjualan
sebagai berikut:
-
Distributor
1 : 10 buah x
Rp 12.500,00 = Rp. 125.000,00
-
Distributor
2 : 10 buah x
Rp 12.500,00 = Rp. 125.000,00
-
Distributor
3 : 10 buah x
Rp 12.500,00 = Rp. 125.000,00
-
Distributor
4 :
10 buah x Rp 12.500,00 = Rp. 125.000,00
-
Penjualan secara
langsung : 10 buah x Rp 12.500,00 = Rp. 125.000,00
= Rp 625.000,00
Produk yang di distribusikan ke distributor di atas di
rencanakan akan habis dalam waktu 1 minggu, sehingga waktu produksi akan di
lakukan 3 hari sekali.
7.3
Rincian
Modal
Modal awal keseluruhan adalah Rp 829.000,00, dimana
modal dalam 1 kali produksi adalah Rp 203.000,00 dengan rincian sebagai
berikut:
Anggaran awal untuk peralatan adalah Rp 626.000,00
Bumbu:
-
Bawang putih
½ kg = Rp.
9.000,00
-
Ketumbar 2
ons = Rp. 5.000,00
-
Kemiri ½ kg = Rp. 5.000,00
-
Kencur =
Rp. 2.000,00
-
Garam = Rp. 2.500,00
Bahan:
-
Tepung beras
5 kg @ Rp 7.500,00 =
Rp. 37.500,00
-
Daun Jeruk = Rp. 3.000,00
-
Santan 3
kelapa @ Rp 3.000,00 =
Rp. 9.000,00
-
Tepung
Maizena = Rp. 5.000,00
-
Telur 10
butir @ Rp 1.000,00 =
Rp. 10.000,00
-
Minyak
Goreng 5 liter @ Rp 11.000 = Rp. 55.000,00
-
Rumput teki
3 kg = Rp. 30.000,00
Pengeluaran lain:
-
Plastik 1
kg+ label = Rp. 15.000,00
-
Gas elpigi = Rp. 15.000,00+
= Rp. 203.000,00
7.4
Anggaran
Tenaga Kerja
Jabatan
|
Jumlah Personil
|
Gaji/orang (Rp)
|
Jumlah (Rp)
|
Manager
|
1 orang
|
1.700.000
|
1.700.000
|
Bagian produksi
|
2 orang
|
700.000
|
1.400.000
|
Bagian distribusi+bahan baku
|
1 orang
|
700.000
|
700.000
|
Jumlah
|
3.800.000
|
7.5
Neraca Laba
Hasil penjualan dari 1 kali produksi diproyeksikan
sebagai berikut:
-
Modal awal
untuk peralatan = Rp 626.000,00
-
Total penjualan dalam 1 kali produksi = Rp 625.000,00
-
Modal
produksi yang di keluarkan 3 hari sekali =
Rp 203.000,00
Jumlah
penghasilan yang kita dapatkan dalam 1 kali produksi adalah
Rp 625.000,00 – Rp
203.000,00 = Rp 422.000,00.
Sehingga
jumlah penghasilan yang didapatkan dalam 1 bulan adalah
Rp 422.000,00 x 10
kali produksi = Rp 4.220.000,00.
Dimana Rp 3.800.000,00 untuk
gaji tenaga kerja per
bulan, dan Rp 420.000,00
untuk biaya pengembangan usaha.
8.
PENUTUP
Demikian
proposal usaha yang kami buat semoga rencana usaha yang direncanakan dapat
berjalan sesuai dengan yang diharapkan yaitu perluasan usaha dan dapat
menghasilkan produk yang berkualitas serta bermanfaat untuk masyarakat luas.
Semarang,
September 2012
Mainkan semua jenis permainan dalam 1 User ID dan dapatkan bonus welcome 50% serta bonus deposite 10% tanpa syarat dan Rollingan 1% setiap minggu nya :)
ReplyDeleteARTIKEL SLOT
ARTIKEL POKER
ARTIKEL CASINO
DAFTAR SLOT
DAFTAR POKER
SLOT VAVA
AGEN PLAYTECH
AGEN SLOT GAME
AGEN JOKER123
MABAR99
AGEN POKER ONLINE
BANDAR CEME
AGEN OMAHA
SLOTACE333
AGEN CASINO ONLINE TERBAIK
LIVE CASINO
BANDAR CASINO
CASINO ONLINE
ROULETTE